Cermin Nusantara

Kapolda Malut Pimpin Panen Raya di Kelurahan Sasa Ternate

TERNATE, CN – Guna mendukung program Pemerintah yakni ketahanan pangan terkhusus di masa pandemi Covid-19, Polda Maluku Utara dan jajaran melaksanakan Program Kampung Tangguh ketahanan pangan di wilayah Maluku Utara.

Program yang digagas oleh Direktorat Pembinaan Masyarakat (Dit Binmas) Polda Maluku Utara ini, bekerja sama dengan masyarakat, Kali ini Polda Maluku Utara yang dipimpin langsung oleh Kapolda Maluku Utara Irjen Pol. Risyapudin Nursin, S.I.K. yang didampingi beberapa Pejabat Utama melaksanakan panen raya bertempat di Kelurahan Sasa, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Kamis (3/12/2020).

Program kampung tangguh Ketahanan pangan ini merupakan bentuk penjabaran Instruksi Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo dalam upaya mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional dimasa Pandemi Covid-19.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Maluku Utara menyampaikan bahwa saat ini kita sedang menghadapi suatu musibah berupa wabah penyakit Covid-19, kita ketahui bersama bencana ini sangat berdampak kepada sosial, budaya, ekonomi maupun situasi keamanan, untuk itu perlu kita bersinergi antara kelompok masyarakat, terutama yang memiliki lahan yang bisa digarap untuk sama-sama dengan kelompok masyarakat, Bhabinkamtibmas setempat dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk keperluan bersama.

“Dalam mengatasi covid-19, diharapkan seluruh masyarakat, petani sekalian tetap menerapkan 3M dalam kehidupan sehari-hari, yaitu tetap mengunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan tidak berkerumun. bersamaan itu juga kita bersama-sama dalam pemulihan ekonomi demi terciptanya ketahan pangan di masa pandemi Covid-19 ini,” ucapnya.

Kapolda juga megucapkan terima kasih kepada pemilik Lahan Bapak Suyanto, masyarakat Kelurahan Sasa, Kapolres Ternate dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Sasa Brigpol Surahmat yang mana sebagai pengerak terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yang telah bersama-sama merealisasikan program pemerintah dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional, yakni Program kampung tangguh Ketahanan pangan dengan menanam berbagai tanaman sayur mayur.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Maluku Utara juga membagikan paket sembako, Alat pelindung diri berupa masker, Hand Sanitizer, Obat-obatan, Vitamin, Madu, serta Pupuk Urea untuk digunakan keperluan Pertanian masyarakat Kelurahan Sasa. (Ridal CN)

Pimpin Apel Pergeseran Personel PAM Pilkada, Kapolda Tekankan Komitmen dan Netralitas Polri

TERNATE, CN – Kepala Kepolisian Daerah Maluku Utara Irjen Pol. Risyapudin Nursin, S.I.K, pagi tadi memimpin langsung Apel Pergeseran Pasukan Personel yang akan melaksanakan BKO Pengamanan TPS, Dalmas Dit Samapta dan PHH Brimob Polda Maluku Utara dalam rangka pemilihan Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota tahun 2020 di 8 Kabupaten/Kota Provinsi Maluku Utara, bertempat di Lapangan Apel Mapolda Maluku Utara, Rabu (3/11/2020).

Kegiatan Apel Pergeseran Pasukan tersebut turut dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Maluku Utara dan 835 Personel yang akan melaksanakan BKO dalam rangka Pengamanan Pilkada serentak tahun 2020.

Kapolda Maluku dalam sambutanya menyampaikan bahwa Apel Serpas ini merupakan wujud kesiapan Polda Maluku Utara dalam pengecekan terakhir terhadap kesiapan personel, materiil maupun peralatan dalam rangka pengamanan TPS pada pilkada Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota Provinsi Maluku Utara tahun 2020.

“Personel Polda Maluku Utara yang dilibatkan dalam BKO/back up pengamanan TPS, Dalmas Dit Samapta dan PHH Brimob tersebut sebanyak 835 (delapan ratus tiga puluh lima) personel dan saya tekankan kepada seluruh personel, agar yang ditugaskan melakukan pengamanan untuk senantiasa mempertajam Deteksi dini terhadap setiap perkembangan situasi yang berpotensi mengarah menjadi gangguan kamtibmas,” Ucap Kapolda Maluku Utara.

Kata dia, Pelaksanaan Pilkada Tahun ini berbeda dari tahun sebelum-sebelumnya karena bertepatan dengan situasi pandemi Covid-19, sehingga wajib dalam menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.

Diakhir sambutannya Kapolda menegaskan kepada seluruh Personel Polda Maluku Utara beserta jajaranya bahwa setiap personel Polri Khususnya Polda Maluku Utara wajib menjaga komitmen dan netralitas pada masa tenang maupun masa pemungutan suara.

Sementara itu ditempat terpisah, Kabidhumas Polda Maluku Utara menyampaikan bahwa dalam kegiatan apel pergeseran pasukan tersebut, setiap personel dibekali dengan APD Protokol kesehatan, Masker dan HandSanitizer yang secara simbolis diberikan Kapolda Maluku Utara kepada Perwakilan Personel Polda Malut.

“Selain APD yang diberikan Kapolda langsung dalam apel tersebut, juga dilaksanakan Rapid test kepada personel Pam Pilkada untuk memastikan kesehatan dari setiap personel terbebas dari Covid-19,” tutur Kabidhumas.

“Apabila dari Rapid test yang dilakukan terdapat personel yang reaktif, maka akan diganti personel tersebut dengan orang lain, tapi saya Tegaskan bahwa semua personel yang terlibat PAM TPS terbebas dari Covid-19,” pungkasnya. (Ridal CN)

Disela-Sela Blusukan, Cabup Usman Sidik Sampaikan Pesan Damai

HALSEL, CN – Kontestasi pilkada Halmahera Selatan (Halsel) selalu menjadi Sorotan di Jajirah Maluku Utara. Bukan Halsel Namanya jika Daerah yang satu ini selalu di perbincangkan, mulai dari politik fitnah, hujatan dan hinaan selalu di mainkan.

Namun, Calon Bupati Halsel Hi Usman Sidik menyampaikan pesan damai bahwa berbeda pilihan dalam pesta demokrasi merupakan hal yang biasa, tapi menjaga hubungan persaudaraan itu jauh lebih penting.

“Beda pilihan dalam Demokrasi itu biasa, asalkan jangan menjek-jelekan kandidat lain. Mari berpolitik dengan santun dan beretika, agar Pilkada ini berjalan damai,” tutur Usman pada Awak Media disela-sela blusukan, Rabu (2/12/2020).

Selain itu, Hi Usman Sidik juga mengajak kepada masayarakat Hals bahwa di Tanggal 9 nanti jangan lupa menggunakan masker dan jaga jarak.

“Untuk masyarakat Halsel, di tanggal 9 nanti datang ke TPS, jangan lula mengunakan masker, jaga jarak, dan cuci tangan,” himbaunya. (Red/CN)

Ketua Umum PMII Kota Ternate Sebut Firman La Rudu ‘Rusak’ dan Babullah Cabang Sakit Hati

HALSEL, CN – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Ternate Provinsi Maluku Utara (Malut) menegaskan akan memanggil salah satu mahasiswa STIKIP Ternate yang diketahui bernama Firman La Rudu untuk dievaluasi.

Ketua Umum PC PMII Kota Ternate, Musadat Ishak kepada wartawan, Kamis (3/12/2020) menegaskan bakal memanggil salah seorang mahasiswa yang mengaku sebagai Kaders PMII.

“Kebetulan sekarang ini saya tara di Ternate, jadi saya ada suru pengurus panggil yang bersangkutan. Tapi dia dipanggil berdasarkan kelembagaan PMII Kota Ternate. Jadi untuk kasus yang diduga mencermarkan nama baik itu bukan kewenangan saya, tapi itu memang PMII secara kolektif PMII se-Maluku Utara,” kata Ketua Umum PC PMII Kota Ternate melalui via Telepon seluler.

Musadat menilai, statement yang diunggah melalui Media Sosial (Facebook) dengan kata, “PMII Halsel Rusak Total” itu memang kesalahan fatal.

“Bukan PMII yang rusak, tapi dia (Firman La Rudu) yang rusak,” tegasnya.

Selain itu, ia menambahkan, kalau mau mengkritik organisasi, bukan dengan cara melalui Medsos seperti yang Firman La Rudu lakukan itu.

“Yang salahnya, kenapa harus buat status di Publik? Sebab, di organisasi itu ada aturan mainnya, bukan malah bumerang buat organisasi di Publik sendiri,” cetus Musadat.

Ketika disinggung soal PMII Cabang Babullah, Ketua Umum PC PMII Kota Ternate itu bilang, ia tidak tahu apa itu Cabang Babullah.

“Kalau dia dari Cabang Babullah, maka harus di pecat dari PMII Kota Ternate,” tukas Musadat. Sembari mengatakan, PMII Kota Ternate melahirkan Cabang-cabang PMII itu yang baik.

“Jadi tidak ada masalah ketika mau mendirikan Cabang yang baru itu tidak apa-apa yang penting harus sesuai dengan mekanisme organisasi melalui Administrasi bukan karena sakit hati itu artinya Cabang Babullah sakit hati, maka Cabang Babullah adalah Cabang ilegal,” tutupnya. (Red/CN)

Cabup Usman Sidik Gelar Blusukan di Pasar Mandaong dan BUMDes Labuha

HALSEL, CN – Calon Bupati Kabupaten Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Hi. Usman Sidik beserta Tim Pemenang Usman-Bassam menggelar blusukan di Pasar Mandaong dan Pasar BUMDes Labuha Kecamatan Bacan.

Agenda Blusukan Cabup Usman Sidik didampingi Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) untuk melihat kondisi sosial ekonomi di pasar Mandaong dan pasar BUMDes Labuha.

Ketua DPD PAN Mansur Fatah kepada awak media mengatakan, kehadiran Cabup Halsel Usman Sidik guna memastikan perkembangan aspirasi masyarakat Halsel khususnya masyarakat Nelayan dan Petani.

“Insya Allah kalau rahmat ini ada di pundak calon Bupati Usman Sidik dan Hasan Ali Bassam Kasuba, dipastikan pasar yang ada akan dilakukan penataan dengan sebaik-baiknya sesuai apa yang diinginan masayarakat Halsel,” ujarnya.

Selain itu, Masnsyur juga menuturkan, selaku Ketua DPD PAN mewakili seluru Partai koalisi Usman-Bassam sangat merespon baik dan mendukung apa yang disampaikan Cabup Usman Sidik kepada masyarakat terkait permintaan Masyarakat Halsel.

“Untuk itu, saya mewakili Koalisi Usman-Bassam masyarakat Labuha dan pada umum masyarakat Halmahera Selatan,” Ucapnya.

Sementara itu, Hi Usman Sidik menyampaikan, berbeda pilihan itu hal yang biasa. Tetapi ia mengajak agar selalu menjaga hubungan persaudaraan.

“Kepada masyarakat Labuha khususnya masyarakat Halmahera Selatan jika, di Tanggal 9 nanti datang ke TPS tetap menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan,” tutup Usman Sidik. (Red/CN)

Diduga Cemarkan Nama Baik, Firman La Rudu Minta Maaf ke PMII Halsel

HALSEL, CN – Firman La Rudu mahasiswa Stikip Ternate mengajukan permohonan maaf kepada Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) lantaran telah melakukan dugaan pencemaran nama institusi melalui Media Sosial (Medsos).

“Iya sebelumnya saya minta maaf..jika perkataan saya berlebihan terutama kepada Ketua PMII Cabang Bacan dan juga sahabat/i di Halsel,” akunya kepada wartawan melalui Facebook Massenger, Rabu (2/12/2020).

Firman bilang, ia merupakan salah satu anggota PMII Cabang Ternate Komsat Stikip.

“Komentar itu karena saya ikut menyeseli saja soal seruan yang di buat oleh sahabat/i Cabang Bacan.. Untuk rame-rame ke TPS padahal kita mengetahui betul masifnya pertambangan karena ijin dan Pemerintah Daerah.. kenapa PMII sebagai organ pergerakan khususnya cabang tidak membuat seruan untuk melawan pertambangan di Maluku Utara terutama Kepualauan Obi Kabupaten hal-sel yang di hujani tambang,” cetus Firman.

Meski begitu, Firman kembali meminta maaf kepada PC PMII Halsel, sementara postingannya di Facebook yang diduga mencermarkan nama baik institusi serta mengatakan PMII Halsel Rusak Total itu, Firman mengaku bahwa sudah menghapusnya.

“Saya sudah buat klarifikasi tu.. dan minta maaf. Hanya saja saya tidak ada kontak dengan Ketua Cabang Halsel,” pungkas Firman.

Sekedar diketahui, Firman La Rudu saat ini telah dilaporkan ke Polres Halsel atas dugaan pencemaran nama institusi PMII. (Red/CN)