oleh

Polisi Didesak Usut Dugaan Pengeroyokan Salah Seorang Warga Obi Cap Hingga Tewas

HALSEL, CN – Terkait pengeroyokan tragis yang menghilangkan nyawa Alm. Sardin Kalam (30) warga Obi Cap Kecamatan Obi Utara Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) diduga dikeroyok disaat dirinya lagi tidur di Mes atau Barak Penambang hingga dirinya menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit (RS) Desa Laiwui Kecamatan Obi sekitar Pukul 14,00 WIT.

Melalui rilis yang diterima Wartawan cerminnusantara.co.id, kejadian Pengeroyokan tersebut. Disaksikan langsung oleh istrinya berinisial N (30). Menurutnya, Korban dikeroyok oleh sejumlah orang di Mes Tambang disaat dirinya lagi tidur dianiaya menggunakan kayu dan berbagai pukulan ke wajahnya hingga mengeluarkan darah dari Hidung dan mulutnya.

banner 650250

Kejadian terjadi di lokasi Tambang Rakyat Desa Anggai Kecamatan Obi. Sekitar Pukul 24.00 WIT. Sabtu, (11/07/ 2020). Korban tersebut adalah Warga Obi Cap yang juga salah satu pekerja di tempat Tambang Rakyat di Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan.

Dugaan pengeroyokan yang dilakukan oleh sejumlah orang menyebabkan Sardin Kalam hingga meninggal tersebut, mendapatkan kecaman dari berbagai keluarga hingga DPD LSM LIRA Kabupaten Halmahera Selatan.

Samsudin Kalam selaku Bupati DPD LSM Lumbung informasi Rakyat (LIRA) Halsel, mengutuk keras tindakan tersebut.

Bupati LSM LIRA Halsel, Samsudin Kalam

“Sungguh itu perbuatan yang sangat kejam dimana, atas Nama Pribadi dan Lembaga LIRA benar-benar mengecam keras para oknum yang telah dengan sengaja melakukan pengeroyokan terhadap Sardin Kalam hingga meninggal, saya minta kepada Bapak Kapolres agar kasus ini benar benar di usut sampai tuntas dan memberikan sanksi Hukum dengan selayaknya yang berlaku,” harapnya.

Lanjut Sam, ia mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua kalangan khususnya masyarakat yang berada di Anggai Kecamatan Obi yang telah membantu atas penanganan dan juga pemulangan jenazah korban dan mengurus semua perihal yang terkait atas korban pengeroyokan.

“Kita mendoakan bersama sama kepada Almarhum semoga khusnus khatimah dan kejadian ini juga menjadi pelajaran dan pengajaran kepada kita semua semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT,” tutup Sam yang juga keluarga korban itu.

Terpisah, Kasat Reskrim polres Halsel Iptu Dwi Gastimur Wanto di Konfirmasi media ini, Minggu (12/7/2020) melalui Via WhatsApp mengatakan bahwa . “Masih tahap penyidikan dan pengembangannya,” singkatnya. (Red/CN)

banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250