Kontraktor Sofyan Sangaji Diduga “Telan” Upah Tukang di Desa Talimau Ratusan Juta Rupiah

HALSEL, CN – Nama Sofyan Sangaji, kontraktor pelaksana proyek jalan di Desa Talimau, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), kembali sorotan. Sejumlah tukang yang mengerjakan proyek tersebut menuding Sofyan atas dugaan kuat menunggak pembayaran upah kerja mencapai ratusan juta rupiah.

Para tukang yang ditemui wartawan mengaku, jerih payah mereka tak kunjung dibayar sejak proyek rampung.

“Upah saya saja yang belum dibayar sekitar Rp22 juta,” ungkap salah satu tukang yang identitasnya tidak mau dikorankan, Jumat (3/10/2025).

Ironisnya, ia menyebut masih ada empat orang pekerja lain yang bernasib sama, dengan nilai tunggakan hampir setara. Total kerugian mereka ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Keterlambatan pembayaran itu bukan hanya merugikan secara finansial, namun juga dianggap sebagai bentuk pelecehan terhadap tenaga kerja lokal.

“Kami sudah capek kerja di bawah panas, proyek selesai, tapi hak kami diinjak-injak. Kalau tidak segera dibayar, kami akan lapor Sofyan Sangaji ke Polsek Kayoa,” tegasnya.

Proyek jalan Desa Talimau sendiri diketahui merupakan proyek Pemprov Maluku Utara Tahun 2023 dengan volume 600 meter, yang dikerjakan oleh CV. Limau Dolik milik Sofyan Sangaji.

Sayangnya, hingga berita ini diterbitkan, Sofyan Sangaji yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp di nomor 08528991**** sama sekali tidak merespons. Pesan wartawan hanya terbaca dengan tanda centang dua, tanpa balasan. (Hardin CN)

Rumah Warga Orimakurunga Halsel Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

HALSEL, CN – Sebuah rumah milik Yasim Hi Ismail, warga Desa Orimakurunga, Kecamatan Kayoa Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut), ludes terbakar pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 03.00 WIT.

Diduga kebakaran dipicu ledakan kompor saat penghuni rumah tertidur pulas. Api cepat menjalar dan menghanguskan dapur serta seluruh peralatan rumah tangga. Beruntung, kobaran api berhasil dipadamkan warga sekitar sehingga tidak merembet ke rumah tetangga.

Menurut keterangan warga setempat, Nurdewi, api baru bisa dipadamkan setelah tiga jam menggunakan peralatan seadanya.

Kebakaran Rumah Warga Orimakurunga Halsel
Rumah milik Yasim Hi Ismail di Desa Orimakurunga, Halsel, terbakar hebat

“Untung saja ada tetangga yang melihat kobaran api lalu membangunkan warga lainnya. Bersama-sama kami berhasil memadamkan api sebelum meluas,” ujarnya.

Saat kejadian, pemilik rumah Yasim Hi Ismail tidak berada di tempat karena sedang mendampingi cucunya yang dirawat di RSUD Ternate. Ia mengaku mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah dan berharap Pemerintah Daerah Halsel dapat membantu meringankan beban untuk membangun kembali rumahnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halsel, Aswin Adam, menyatakan pemerintah daerah melalui BPBD siap memberikan bantuan untuk pembangunan kembali rumah korban. Hal ini juga menjadi perhatian Bupati Halsel Hasan Ali Bassam Kasuba dan Wakil Bupati Helmi Umar Muksin. (Hardin CN)