Pilkades, Petahana Kades Lele Kembali Mencalonkan Diri

HALSEL, CN – Setelah dibukanya pendaftaran Bakal Calon Kepala Desa dari Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Lele Kecamatan Mandioli Selatan Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut), Kades Petahana Ruslan Djaber pada Senin (15/8/2022) pagi kembali mendaftarkan diri sebagai Balon Kades Periode 2022-2028.

Usai mendaftarkan, Kepala Desa Petahana Ruslan yang didampingi Tim Sukses. Para pendukung yang terdiri dari berbagai unsur masyarakat itu, mengaku masih memiliki banyak program pembangunan dan kegiatan pemberdayaan lain untuk kemajuan Desa.

Ruslan dalam kesempatan ini juga mengaku sangat bersyukur dan berterimakasih atas kepercayaan masyarakat yang diberikan kepadanya, sehingga dapat maju bertarung pada periode yang kedua. Ia juga menyatakan siap akan melanjutkan pembangunan yang masih belum terselesaikan.

“Alhamdulillah, berkat dukungan dan kepercayaan dari masyarakat Desa Lele pada pagi hari tadi saya sudah resmi mendaftar sebagai Cakades. Terimakasih juga saya ucapkan kepada panitia karna sudah menerima saya dengan baik.
Semoga niat baik saya untuk memimpin kembali Desa lele di beri kemudahan oleh Allah SWT,” ucapnya.

Ruslan juga mengatakan akan terus berkomitmen mengoptimalkan seluruh potensi yang ada dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat.

“Berbagi upaya pemberdayaan akan kami lakukan dengan tujuan meningkatkan perekonomian warga, hal ini dilakukan juga dalam rangka mendukung dan mengoptimalkan segala potensi sumber daya Alam dan Sumber Daya manusia di Desa Lele Kecamatan Mandioli Utara,” tutupnya. (Red/CN)

Korupsi Dana Desa Ratusan Juta Rupiah, Sejumlah Proyek Fisik Geti Lama Diduga Fiktif

HALSEL, CN – Sejumlah proyek fisik Dana Desa Desa Geti Lama Kecamatan Bacan Barat Utara Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) diduga kuat ada indikasi korupsi.

Dimana, informasi yang dihimpun wartawan cerminnusantara.co.id, Proyek Fisik tersebut dianggarkan pada Tahun 2020 dan 2021 mencapai ratusan juta rupiah.

Dugaan proyek fisik yang bersumber dari Dana Desa itu berupa 4 unit MCK Tahun Anggaran 2020 tidak terealisasi, Pengadaan Bodi Desa Tahun Anggaran 2020 tidak terealisasi dan 1 Buah Mesin 40 PK fiktif.

Selain itu, pengadaan Kursi Desa Tahun Anggaran 2021 juga diduga Fiktif, sehingga informasi tersebut ada dugaan kuat Penyalahgunaan Dana Desa senilai 70 juta Tahun Anggaran 2021.

Sementara itu, Kades Geti Lama, Pelipus Pesu ketika dikonfirmasi melalui via telepon seluler, mengatakan bahwa semua proyek fisik di Desa Geti Lama sudah terealisasi.

“Tidak ada yang Fiktif,” cetus Pelipus, Minggu (14/8/2022).

Oleh karena itu, Pelipus juga meminta kepada pihak Inspektorat Halsel segera melakukan audit Anggaran Dana Desa Geti Lama.

“Nanti mereka (Inspektorat) turun periksa saja agar mereka tahu mungkin ada yang fiktif atau apakah. Iya kan, ” pintanya mengakhiri. (Red/CN)

Bupati Halsel Hadiri Kegiatan Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Penurunan Stunting

HALSEL, CN – Sebagai bentuk partisipasi TNI-AD, khususnya Kodim 1509/Labuha dalam memberdayakan wilayah pertahanan pada pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, Kodim 1509/Labuha bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) menggelar kegiatan Program Kependudukan, Keluarga Berencana (KB), Kesehatan dan sejahtera bebas Stunting.

Kegiatan program kependudukan, KB dan penurunan Stunting diselenggarakan di Koramil 1509-02/Obi Desa Laiwui, Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) pada pekan kemarin.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati Halsel H. Usman Siddik, Kajari Halsel Fajar Haryowimboko, Wakapolres Halsel Kompol Mirsan Yassin. S.H, Direktur PT. Harita Grup Donal Hermanus, dan Danramil 1509-02/Obi Kapten Inf Pardan, serta tamu undangan.

Dandim 1509/Labuha Letkol Kav Romy Parnigotan Sitompul saat memberikan sambutan menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian dan peran aktif satuan jajaran TNI-AD khususnya Kodim 1509/Labuha dalam menyukseskan Program Kependudukan Keluarga Berencana dan sejahtera bebas Stunting sesuai dengan tema yang dibawakan.

“TNI bersama rakyat wujudkan keluarga sehat dan sejahtera bebas Stunting untuk Indonesia kuat,” ujarnya, Senin (15/8/2022).

Dandim bilang, pihaknya siap membantu DP3KB Halsel menyukseskan program Kependudukan keluarga berencana agar angka Stunting di Halsel bisa berkurang dan menumbuhkan Kesadaran akan pentingnya Program KB dan Stunting.

“Kodim 1509/Labuha berkomitmen untuk ikut serta mensosialisasikan dan memberikan himbauan untuk program Kependudukan keluarga berencana dan Penurunan Stunting di Kabupaten Halsel,”ujarnya lagi.

Pada pelaksanaan kegiatan pemasangan KB Implan sempat dipantau langsung  Bupati Halsel dan Dandim 1509/Labuha serta Unsur Forkopimda disalah satu ruangan di dalam Koramil.

Kegiatan Program Keluarga berencana dan percepatan penurunan Stunting di Koramil ini juga memberikan Layanan KB kesehatan untuk Ibu-ibu dan warga sekitar untuk bisa mendapatkan Suntik KB, KB Implan dan sebagainya. (Red/CN)

Pegawai Kecamatan Mandioli Utara Diduga Malas, Tali Bendera Merah Putih Diikat ke Tiang Listrik

HALSEL, CN – Kondisi Kantor Kecamatan Mandioli Utara Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) sangat memperihatinkan. Dimana, pantauan cerminnusantara.co.id, nampak rumput liar tumbuh subur di lingkungan Kantor menjalar ke mana-mana. Padahal, tempat tersebut menjadi sentral pelayanan masyarakat setempat.

Selain ditumbuhi rumput liar dan tak terurus dengan baik, sampah dan kotoran Kambing juga berserakan di mana-mana menghiasi ruang Kantor tersebut.

Kantor Camat ini juga diduga ditinggalkan kurang lebih 3 bulan. Akibatnya, meteran listrik di Kantor  telah di cabut pihak PLN.

“Ada bekas meteran listrik yang diputuskan oleh pihak PLN, kotoran  Kambing pun ada di mana-mana, kemudian tali Tiang Bendera Merah Putih mereka ikatkan ke Tiang Listrik” ujar salah seorang warga yang namanya tidak disebutkan, Sabtu (13/8/2022).

Salah seorang warga setempat kepada media ini juga mengatakan bahwa pegawai di Kantor Camat Mandioli Utara jarang masuk Kantor. Hal tersebut, kata dia, sudah terjadi sejak beberapa Bulan, sehingga tidak sedikit warga yang mengeluh terhadap pelayanan administrasi.

“Kantor juga libur sudah 3 bulan lebih,” jelasnya.

Pria yang namanya tidak disebutkan itu juga menyayangkan sikap Pemerintah Kecamatan yang diduga mengabaikan memasang Bendera Pelangi dan Bendera Pusaka Merah Putih di Kantor Camat dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI.

“Suasana 17 Agustus tidak ada tanda-tanda, Bendera Pelangi dan Bendera Pusaka Merah Putih pun tidak ada, sementara Panitia peringatan 17 Agustus sudah di bentuk,” tutupnya.

Terpisah, Camat Mandioli Utara Badi Leangi saat mintai keterangan Via pesan singkat WhatsApp belum menanggapi meski pesan tersebut telah terkirim. (Red/CN)

Sejumlah Kades di Halsel Akui Tak Mampu Pertanggungjawabkan Biaya Stuban 2021

HALSEL, CN – Sejumlah Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) mengaku tidak mampu mempertanggungjawabkan biaya Studi Banding (Stuban) yang digelar belum lama ini.

Mengapa tidak? Stuban Kades di Jawa Barat di Tahun 2021 lalu, saat itu setiap Kades diduga dipaksa pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Halsel untuk menyetor senilai Rp 15 Juta.

Atas patokan biaya Stuban dari pihak DPMD Halsel yang mencapai belasan jutaan rupiah kepada puluhan Kades tersebut, kini sejumlah Kades yang enggan menyebutkan nama mengaku tak mampu mempertanggungjawabkan.

“Kami sekarang merasa bingung harus mengisi anggaran Stuban itu ke Pos mana, sementara anggaran Stuban saat itu bagi kami sangat besar. Karena ini bunyinya belasan Juta bukan 1 atau 2 Juta,” kesal sejumlah Kades saat ditemui wartawan cerminnusantara.co.id, Rabu (10/8/2022).

Sementara itu, Sekertaris DPMD Halsel, Faris Hi Madan ketika dikonfirmasi melalui via WhatsApp, dirinya meminta wartawan untuk menyebutkan nama Kades.

“Kades apa? Sebutkan nama, jangan cuma bilang sejumlah nama,” cetus Faris, Kamis (11/8).

Setelah itu, ditanya biaya Stuban yang disetor setiap Kades dan berapa banyak Kades yang diberangkatkan saat itu, Faris enggan menjawab hingga berita ini dikorankan. (Red/CN)

Mahasiswa Kubermas Unkhair Ternate Gelar Perkenalan dengan Masyarakat Desa Hidayat

HALSEL, CN – Mahasiswa Kuliah Bersama Masyarakat (Kubermas) Unkhair Tahap 1 menggelar silaturahim perkenalan bersama Pemuda Pemudi, dan Pemerintah Desa Hidayat Kecamatan Bacan Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut).

Silaturrahmi ini bertujuan untuk lebih saling mengenal antara masyarakat dan Mahasiswa Kubermas. Kegiatan silaturahim digelar pada kamis, (28/7/2022) Pukul 20:30 WIT malam.

Kepala Desa (Kades) Hidayat, Hi. Al hajri K Marsoly kepada Media ini menyampaikan rasa syukur dan terimakasihnya karena bisa menggelar silaturahmi perkenalan bersama Mahasiswa Kubermas Unkahir Ternate. Dalam sambutanya, Kades Hidayat menyebutkan mahasiswa Kubermas Unkhair Ternate sebelumnya telah beberapa kali masuk ke Desa Hidayat.

“Melalui anak-anak Kubermas ini mungkin pemuda dan pemudi, remaja-remaja bisa mengambil ilmu pengetahuan melalui kakak-kakak Kubermas ini. Marilah bersama-sama kita bekerja sama dalam mengikuti kegiatan Kubermas ini, mungkin kita bisa mempelajari keunggulan-keunggulan dari Desanya masing-masing dan intinya sama-sama kita suport dan kita dorong bersama kegiatan Kubermas ini,” cetus Kades Hidayat Hi. Al hajri K Marsoly.

Sementara itu, Koordinator Umum Kubermas Halsel (Korum Halsel) Asri S mengatakan, program yang direncanakan pihaknya baik program jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang semoga bisa bermanfaat untuk masyarakat Desa hidayat. Sebab, kata Asri, Kubermas yang digelar kali ini  diperhadapkan dengan momentum menyambut peringatan Hari Kemerdekaan RI yang ke-80.

“Kita akan mengawal dan memaksimalkan waktu 1 Bulan ke depan. Sebab, Program yang kita melaksanakan rencananya akan di sesuaikan dengan situasi dan kondisi,” jelas Asri.

Koodinator Desa (Kordes), Mullah Zulfaqar di kesempatan yang sama berharap agar segala program yang di jalankan dapat berjalan dengan lancar.

“Terkait dengan Kubermas kali ini yah saya berharap semoga program kerja yang telah disepakati bisa berjalan dengan lancar dengan adanya partisipasi dari masyarakat maupun pemuda setempat,” tuturnya.

Tak cukup di situ, dalam kesempatan ini, Ketua Pemuda Desa Hidayat, Rudi Kasim menambahkan, kehadiran pemuda yang tidak seberapa banyak dalam rapat silaturahim diakibatkan banyak yang bekerja diluar. Namun meskipun dengan keterbatasan pemuda, pihaknya tetap bekerjasama secara bersama bersama dengan mahasiswa Kubermas.

“Kami siap membantu di setiap program dari adik-adik Kubermas baik itu melalui pemuda dan pemudi maupun remaja,” pungkasnya. (CN/Red)